Perkembangan Indeks Harga Konsumen / Inflasi Di Kota Tegal Bulan November 2015
Jadwal Rilis :
Hit :
Abstraksi
- Bulan November 2015 di
Kota
Tegal terjadi inflasi sebesar 0,24 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,15 lebih
tinggi dibanding IHK Bulan
Oktober 2015 sebesar 117,87 dengan deflasi sebesar 0,29
persen. Dari enam
kota SBH di Jawa Tengah selama Bulan November 2015, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi
terjadi di Kota Surakarta
sebesar 0,32 persen dengan IHK 118,66 disusul Kota Tegal sebesar 0,24 persen dengan IHK 118,15; Kota Semarang sebesar 0,21 persen dengan IHK 120,52;
Kota Kudus sebesar 0,21 persen dengan IHK 127,05; Kota Cilacap sebesar 0,20
persen dengan IHK 123,38 dan kota dengan inflasi terendah selama bulan ini
adalah Kota Purwokerto sebesar 0,16 persen dengan IHK 119,21.
- Inflasi pada Bulan November 2015 di Kota Tegal
terjadi karena adanya perubahan indeks pada semua kelompok yaitu Kelompok Bahan Makanan sebesar 0,72 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan
Tembakau sebesar 0,39 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar sebesar 0,08 persen, Kelompok Sandang sebesar minus 0,34 persen, Kelompok Kesehatan sebesar 0,41 persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
sebesar 0,04 persen dan Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan sebesar
minus 0,09 persen.
- Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi terbesar
adalah rokok
kretek filter, kontrak rumah,melon, gula pasir, jeruk, bayam, ketimun, telur
ayam ras, pasir, biskuit, kol putih/kubis, daging ayam ras, cabai merah dan
kacang panjang.
- Komoditas yang memberikan sumbangan deflasi terbesar
adalah emas
perhiasan, daging kambing, minyak goreng, batu bata, telepon seluler, keramik,
ikan bandeng, apel, cabe hijau, beras, semangka dan bensin.
- Inflasi tahun kalender November 2015 sebesar 2,98 persen. Sedangkan inflasi “year on year” (November
2015 terhadap November 2014) sebesar 4,69 persen.